APA KITA NAK TENGOK GENERASI KITA...................????

MINDA KRITIS

Hidup adalah satu rangkaian masaalah yang tak putus2.Perginya satu masaalah , timbul pula dua atau tiga pula masaalah baru . Manusia yang dinamik dapat menyelesaikan masaalah yang berbagai aneka-warna ini . Tanpa menyerah kalah dia dapat akhirnya mencapai kejayaan dalam hidupnya .

Ada 3 cara seseorang menyelesaikan masaalah hidupnya . Pertama dengan cara mengikut perasaan semata-mata . Dia akan layan perasaan dan ikut lambungan ombak perasaannya mengabaikan kewarasan otaknya . Kedua mengikut laluan kepercayaan ataupun ikut kebiasaan , melalui pengalaman sendiri atau pengalaman individu2 lainnya . Kekadang mengikut apa yang pernah terdengar dan terpandang olehnya . Dan ketiga ialah cara terbaik , iaitu dengan menggunakan minda secara kritis .

Cara yang terakhir inilah yang cukup wajar dipraktikan .Zaman lampau orang menyebut cara ini sebagai cara tindakan orang berakal . Kemudian disebut pula sebagai pikiran lojik atau pikiran yang rasional . Agama kita sangat mengutamakan akal . Ia mau umatnya umat yang berakal . Umat yang dungu akan menemui kebuntuan dalam berbagai keadaan. Hadis Nabi s.a.w ada menyebut yang bermaksud : Jika engkau berakal maka engkau dapat berbagai keutamaan.

Dalam cerita ‘Singapura Dilanggar Todak’ , akal budak dapat menyelamatkan Singapura dari angkara todak . Tapi budak tersebut dibunuh raja , kerana masyarakat di zaman itu tidak menghargai akal . Mereka menghargai perasaan , mereka menghargai kepimpinan yang tomak dan haloba , mereka mementingkan diri dan mereka suka memperhambakan jenama manusia , mereka sadis dan tiada kesian-belas . Sombong membaluti diri mereka . Akhirnya Negara tersebut runtuh . Negara mana pun tidak akan maju kalau akal tiada ada pada para pimimpin dan juga rakyatnya .

Amalan minda-kritis banyak diserap dalam pendidikan moden . Kita hendak membina masyarakat kini diatas falsafah tersebut .Supaya dapat memilih yang positif dan hindari yang negatif . Bolehlah nanti menimbangkan baik-buruknya sesuatu . Dapatlah kita tau ‘Peristiwa di Batu buruk ‘itu siapakah yang sebenarnya buruk . Dapatlah kita tau apakah akibatnya kalau membiarkan terus babi membiak di Melaka . Dapatlah kita tau apakah politik wang yang begitu mangli pada bangsa kita itu haram atau halal . Dapatlah kita tau apakah penipuan dalam pilihanraya itu kerja orang pandai atau orang bodoh . Dapatlah kita tau adakah kita sebenar2nya ikhlas dalam tindakan kita . Dapat lah kita tau sejauh manakah hadhari yang kita pupukkan .Dapat kita tau segala2nya kerana semua itu ada dalam Al-Quran dan Al-Hadis . Semua terdapat dalam Sejarah Agung ( kalau dapat aku katakan dalam Al-Quran itu tersemat sejarah2 agung ) .

Dengan minda-kritis kita dapat membuat rumusan2 yang tepat dan ini sangat berguna di hari muka . Tiap peristiwa ada hubung kaitnya , macam juga tisu2 di badan kita . Dengan minda-kritis kita tidak membuat kesimpulan huduh atau pun generalization . Kita terkeluar dari pengalaman yang sempit . Tidak membuat kerja buta-tuli .

Berpikir bukan satu perkara yang mudah . Pikiran yang baik dapat menembusi kegelapan dan kejahilan yang bermastautin dalam diri . Kemudahan2 terkini yang kita dapati adalah hasil buah pikiran orang yang suka berpikir . Berpikir melihat burung berterbangan dan merenung pada ikan-ikan yang berenang dalam air , telah menghasilkan kapal terbang dan kapal selam . Perkara yang jauh menjadi dekat dan yang sulit menjadi mudah . Dalam dunia yang sophisticated ini berbagai jenis alatan dapat dihasilkan melalui minda –kritis .

Jepun mencapai ketamaddunannya adalah hasil dari minda2 kritis anak2 mudanya menjelajah ke segenap pelusuk bumi mencari ilmu .

Kita tidak akan menghadapi perkara di luar-jangka yang akan menyusahkan kita , kiranya kita pandai terajui minda-kritis kita . Kita tidak akan rugi jika minda kita diolah dengan tepat . Pendita pernah berkata : BERTINDAK TANPA BERPIKIR BERERTI MEMANGGIL MALAPETAKA .

Sudikah kita menyulitkan generasi kita ?. Tau tak siapa generasi kita ? …..Mereka ialah anak-cucu kita . Mereka adalah dari benih air-mani kita . Dengan kita berseronok bergomol dengan isteri kita untuk mendapatkan anak , kita juga hendak melihat mereka berseronok dalam hidup mereka . Apakah tindak-tanduk kita menjamin keseronokan untuk mereka . Tidak sekali2 kiranya kita masih sombong ,gila kuasa , berasuah , mencaci ulamak , haloba dengan duit berjuta2 ……dan……..dan…..

Semoga ramadhan tahun ini menmanfaatkan kita semua .