NAZI & AMERIKA & UMARAK & ULAMAK

Banyak kah orang kita kenal Allah ? Tapi banyak orang tau ada Allah . Orang kafir pun tau Allah tu ada. Tau dan kenal tak sama . Tau tak mesti kenal.Bila kenal kita bertambah yakin pada Allah.dan kita gerun pada Allah dan cukup takut menyalahi segala hukumnya.Takut dan gerun mendalami dalam diri pabila kenal Allah dan sekaligus pula mempunyai ilmu2 tentang Allah lebih2 lagi menambahkan ketaqwaan kita.Kalau tak kenal Allah,kita belum lagi mengenali diri sendiri.Sebab tu manusia tak sayang dirinya bila tak kenal Allah.Mereka menginiayai diri sendiri semasa di alam shahadah….dan mereka akan merasa seksaan Allah di akhirat.

Bila dah kenal Allah , tak munasabah kita meingkari segala suruhanNya.Meninggal segala suruhanNya , membuat segala laranganNya. Tak munasabah ulamak2 berdiam diri dan membisu atas apa yang terjadi ketika kini . Banyak makar berleluasa di sekeliling kita.Ada ulamak rela sepak tong peti undi , tapi membisu atas perkara mungkar.Ada ulamak ingkar hudud Allah.Ada ulamak mementingkan dunia yang sedikat .Mementingkan pangkat.Lupa mereka akan akhirat.Kekadang mengeluarkan fatwa2 yang sesat.Contohnya berzina harus bila darurat,mencuri tak perlu memotong tangan , perkara menutup aurat cuma perkara remeh-temeh , dsbgnya.

Ada 2 golongan yang tak baik akan melingkopkan hidup kita . Dua golongan haprak ini ialah umarah dan ulamak. Kalau umarah dan ulamak jahat maka lingkoplah negara.Lingkoplah dan rosaklah kita kerana ulamak yang jahat dan pemimpin yang zalim.La ni bukan senang nak cari ulamak akhirat dan pemimpin yang adil.Susah nak cari ulamak zuhud yang umpama pelita yang terpakai.Susah nak cari pemimpin yang adil,kerana mereka tamakkan dunia. Pemimpin bertamabah kaya,dan rakyat papa kedana.Susah nak cari macam TG Nik A.Aziz.Kalau ada 10 orang pemimpin di negara kita seumpama TGNA , selamat negara kita.Banyak pemimpin yang ada ,tapi banyak yang tak terpakai , murah dari barang second-hand.

Dalam Al-quran ada menceritakan bagaimana orang2 yang dah mati mengharapkan dapat hidup kembali walaupun sehari untuk membuat ibadat.Yang hairannya kita yang hidup tak mau ingat akan mati.Kita lupakan akan mati….malanglah kalau lupa pada mati. Kalau pemimpin dan ulamak ingat pada mati , kesejahteraan dan kemakmuran negara terjamin . Rezeki yang Allah beri akan bertambah dan mendapat keberkatan dariNya. Tapi rezeki minyak yang Dia berikan ,kita menghaprakannya . tengok apa terjadi ?

Ada orang tanya aku sapa yang lebih jahat antara Nazi dan Amerika ? Dua2 jahat dan Amerika lebih jahatnya. Nazi anti yahudi ,dan Amerika anti Islam. Kita pun kalau anti Islam adalah lebih jahat dari Amerika……

Ulamak harus bangkit,jangan jadi ulamak bisu.