Friday, July 20, 2007

THE UNSUNG HEROES

Sedar2 dah 50 tahun merdeka . Umur 50 , umur dewasa . Dewasa maknanya dah matang . Dah cukup akal . Dah mantap . Orang2 yang mematangkan ,memantapkan negara dah lama kembali ke rahmatullah . Depa dah tinggalkan kita . Kita yang mewarisi kemerdekaan yang mereka tuntut . Ada segelintir saja dari mereka masih masih bernyawa . Dah dihinggapi berbagai penyakit . Dan mereka ini pun akan pergi dalam masa yang singkat . Kemerdekaan yang kita warisi memang dah cukup lama , tapi kita tah lah sematang mereka2 itu semua . Kita tak berjuang seperti mereka , jadi kita tak matang . Yang matang tinggalkan kita , kita teruskan perjuangan mereka . Bila kita matang kita warisi pula ke gerasi yang muda . Yang muda meneruskan pula perjuangan . Dan begitulah seterusnya dan seterusnya .


Merdeka bertambah umurnya dari 50 ke 60 , ke 70 , ke 80 , ke 100 dan....dan.....dan........Tapi dipimpin oleh orang baru . Orang baru susah nak paham susah-payah orang dulu . Dia buat apa yang dia suka , tanpa merujukkan sejarah . Salah satunya ialah Bahasa Melayu . Di pinggirkan begitu saja , sepatutnya seiringkan dengan bahasa inggeris . Ini tidak . Kekadang aku sendiri naik meluat setengah2 mereka itu . Tak payah aku sebut , nanti meluat ku makin bertambah . Ada yang putar-belitkan sajarah . Golongan ni patut dihukum . Keadaan akan jadi lebih masaalah kerana yang muda2 tak tau akar umbinya . Mereka tak duduk dalam perjuangan . Masa itu mereka belum dilahirkan . Ibu-bapa mereka dimasa itu juga masih muda . Aku pun masa itu masih muda . Tapi arwah ayahku ceritakan semua pada aku . Ayah ku turut berjuang . Dia masuk jadi anggota 'Home Guard' . Dia tahu susah payah menentang anasir subersif . Pak Su aku masuk SC . Gaji pun tak berapa duit . Dia pi lawan komunis di hutan . Banyak kekawannya terkorban syahid . Sijil penghormatan ayahku berjuang aku simpan hingga kini . Setiap tahun menyambut kemerdekaan aku akan tatap sijil itu . Lelehan airmataku ke pipi dah jadi perkara biasa . Aku perbaharui azamku , aku perbaharui cintaku pada negara . Sedikit masa lagi akan dapat ku ceritakan pada cucu-cucu ku . Semoga mereka juga cintakan negara . Sekarang mereka masih kecil dan belum memahami apa itu kemerdekaan .


Kenangilah keluarga kita yang telah terkorban mempertahankan kedaulatan negara . Tak usah dok rempit=merempit . Kerja tu semua tak hebat . Mereka dulu lebih hebat dari kau semua . Apa guna dok buat kerja leceh . Leceh sungguh . Tak guna seduit .


Hampiri sejarah , hampiri perjuangan , hampiri Allah dan RasulNya . Jangan dok lena dalam kemewahan hasil dari perjuangan orang lain.


Al-Fatihah pada semua hero2 kita yang telah pergi bertemu Allah .


Mereka ialah "The Unsung Heroes".

MERDEKA MERDEKA MERDEKA

No comments: